Rumitnya
Cinta Fairish
Judul Buku : FAIRISH
Penulis : Esti Kinasih
Penerbit : PT GRAMEDIA PUSTAKA UTAMA
Cetakan : 14, Agustus 2010
Cetakan : 14, Agustus 2010
15, Agustus 2011
16, Januari 2012
17, April 2012
18, Juli 2012
Tebal : 304 halaman
Jenis Buku : Fiksi Remaja
Esti
Kinasih lahir di Jakarta tanggal 9 September 1971 sulung dari 3 bersaudara.
Mantan karyawan bank ini juga pecinta alam. Kombinasi yang luar biasa, karena
kebanyakan orang menganggap karyawan bank adalah orang-orang yang sangat
terikat dengan teknologi modern dan segala hal yang prosedural. Ternyata
kebiasaan sebagai pecinta alam, lebih sering menyendiri ditemani udara segar
suasana yang indah dan lepas, memberi Esti banyak inspirasi untuk menulis. Maka
tahun 2004 lahirlah novel pertamanya yaitu FAIRISH yang begitu terbit langsung
melejit dan laris manis. Novel berikutnya yaitu CEWEK!!! (2005), STILL (2006),
Dia Tanpa Aku (2008), Jingga Dalam Senja (2010), dan Jingga Dalam Elegi (2012).
Semuanya diterbitkan oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama. Semua novel Esti bestseller. Itu semua adalah pencapaian
luar biasa dari perempuan yang suka mengoleksi T-Shirt bergambar jeep dan
mengkoleksi perangko ini, serta hobi naik gunung, dan memiliki obsesi untuk
mendaki puncak Himalaya. Selain menulis, kini Esti mengelolah perpustakaan
pribadi di rumahnya dan sedang mengembangkan bisnis coklat kecil-kecilan.
Novel
ini mengusung tema masa SMA dengan menggunakan alur cerita campuran (maju dan
mundur). Beberapa tempat yang dijadikan latar dalam novel ini yaitu di kelas
dengan latar waktu di pagi hari , lapangan atau GOR basket dengan latar suasana
meriah atau menyenangkan dan latar waktu di pagi hari, di rumah dengan latar
suasana mengagetkan dan latar waktu malam hari, kebun teh dengan latar suasana
mengharukan latar waktu sore hari. Dalam novel ini terdapat beberapa tokoh
diantaranya Fairish yang digambarkan sebagai cewek mungil, baik hati,
penasaran, dan sederhana ; Davi digambarkan sebagai cowok cuek, penasaran, dan
perhatian ; Metha digambarkan sebagai sosok yang jahat, sirik, dan tidak mau
menerima keadaan ; Alfa digambarkan sebagai sosok yang pendiam, periang, dan
baik hati ; Wulan digambarkan sebagai sosok yang tidak tahu malu ; Viorish
digambarkan sebagai anak yang senang bercanda ; Udin, Vaya, Sagara digambarkan
sebagai sosok yang baik hati, periang ; Daniar digambarkan sebagai sosok yang
jahat dan sirik. Dalam penulisan novel ini Esti Kinasih mengunakan gaya bahasa
campuran dengan sudut pandang orang kedua. Esti Kinasih berusaha menyampaikan
secara tersirat yaitu bila orang lain mendapatkan hal yang diinginkan oleh
kita, kita tidak boleh sirik ataupun sampai berbuat jahat serta diperlukan
usaha untuk mendapatkan yang kita inginkan dan dengan usaha semuanya akan
tercapai.
Novel
ini memiliki nilai moral yaitu di dalam novel ini memiliki banyak sifat-sifat
yang tergambar menunjukkan rasa kesetiaan terhadap teman, saling membantu
sesama teman, menyelesaikan secara bersama-sama, dan tetap sabar dalam
menjalani hal apapun, meskipun menyakitkan hati tetap bersabar dalam menjalani
hal apapun. Novel ini juga mengandung nilai sosial. Hal tersebut dibuktikan
dengan adanya rasa kesetiakawanan yang behgitu tinggi. Masing-masing saling
mendukung dan membantu antar satu dengan yang lain dalam mewujudkan
impian-impian.
Pada
dasarnya setiap novel memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penulisan novel
tersebut. Pada novel FAIRISH ini memiliki kelebihan yaitu novel ini sangan
menarik untuk dibaca para remaja karena menceritakan indahnya masa-masa SMA,
dan dalam novel ini memiliki kekurangan yaitu novel ini menggunakan bahasa
campuran, sehingga banyak yang kurang dimengerti oleh para pembaca.